Amuntai (MTSN 4 HSU) – Dalam rangka memperingati Hari Guru Nasional yang diperingati setiap tahunnya pada tanggal 25 November, sebuah momen penuh keharuan dan kebanggaan terjadi di Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 4 Hulu Sungai Utara (HSU). Upacara yang diadakan pada tahun ini mengambil langkah luar biasa dengan menghadirkan para bapak dan ibu guru sebagai petugas upacara utama, Sabtu (25/11/23) di lapangan madrasah.
Dengan hati penuh pengabdian, para pendidik yang biasanya berada di barisan belakang kelas, kali ini berdiri di depan, memimpin upacara dengan gagah dan penuh semangat. Dengan seragam mereka yang rapi dan dipenuhi dengan aura kebijakan, mereka memimpin siswa-siswi serta seluruh staf dalam serangkaian kegiatan yang mengangkat nilai-nilai keguruan.
Sebelum upacara dimulai, suasana haru terasa begitu kental. Terlihat ekspresi haru di wajah para guru yang merasa terhormat bisa memimpin upacara yang selama ini menjadi momen untuk mereka. Beberapa di antara mereka telah mengabdikan waktu dan energi untuk merencanakan setiap detail, dari urutan acara hingga pesan yang ingin disampaikan kepada seluruh peserta upacara.
Disambutannya, Kepala MTsN 4 HSU H. Ahmad Sapawiyansah, S.Pd, M.Pd dengan suara tegas dan penuh inspirasi mengajak semua pihak untuk menghargai peran guru dalam membentuk generasi penerus bangsa.
“Guru bukan hanya mengajar di dalam kelas, tetapi juga membimbing, memberi inspirasi, dan menjadi teladan bagi anak-anak kita. Mari kita hargai mereka bukan hanya hari ini, tetapi setiap saat,” ucapnya dengan penuh semangat.
Para siswa terlihat begitu terinspirasi melihat peran guru yang biasanya tak terduga. Mereka menyaksikan bagaimana para pendidik mereka menjadi sosok yang gagah, teguh, dan penuh semangat dalam memimpin upacara ini. Bahkan, beberapa di antara siswa berjanji untuk menghormati dan mengapresiasi guru-guru mereka lebih dari sebelumnya.
Setelah upacara selesai, suasana haru dan kehangatan terasa begitu nyata di antara para guru. Mereka menerima ucapan terima kasih dari siswa-siswi serta rekan sejawat mereka dengan senyum yang tak terlupakan. Ini bukan hanya sebuah upacara biasa, tetapi sebuah momen di mana peran guru dihargai dan diakui secara luar biasa.
Penulis : Yuan
Foto : Rifki