Siswa dan Siswi MTsN 4 HSU Raih Juara 1 Dalam Lomba Pidato Bahasa Inggris dan nyanyi solo

     Amuntai (MTsN 4 HSU) – Siswa dan Siswi Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 4 Hulu Sungai Utara (HSU) meraih juara 1 dalam cabang perlombaan pidato bahasa Inggris dan menyanyi Solo yang diadakan SMKN 1 Amuntai untuk memperingati Hari Guru Nasional, Rabu (30/11/22).

     Siswa yang meraih juara 1 dalam cabang pidato Bahasa Inggris adalah Muhammad Raisya An Naofal dari kelas VIII B, dan pada cabang lomba menyanyi Solo adalah Sri Puspita Dewi kelas IX B. Wakamad kurikulum yang juga merangkap sebagai guru Bahasa Inggris dan pembina lomba pidato Norhenriady, M. Pd mengungkapkan rasa syukur dan bangga atas apa yang telah diraih oleh siswanya. “Alhamdulillah, sekali lagi bapak ucapkan selamat kepada Raisya semoga kedepannya bisa berpartisipasi lagi ke dalam cabang lomba lainnya,” jelasnya.

     Hendri menambahkan, pada mulanya dirinya tidak mengharapkan sebuah juara dan dari awal mereka memang hanya ingin siswa memiliki pengalaman dan melatih mental mereka untuk bersikap sportif dan teguh. “Karena ini baru pertama kali jadi saya berfikir yang penting mereka mau mencoba. Dan alhamdulillah ternyata keduanya mendapatkan juara 1,” imbuhnya. Siswa lainnya, Sri Puspita Dewi  mendapatkan juara 1 dalam cabang lomba menyanyi solo dengan menyanyikan lagu wajib yaitu doa anak negeri, dan lagu pilihannya yaitu umma abbah.

     Pelatih dan pembina musik di MTsN 4 HSU Juniansyah, S. Pd mengatakan Sri Puspita memang sering mengikuti beberapa kali lomba menyanyi, tetapi ini pertama kali dia menyanyi solo karena sebelumnya selalu bernyanyi nasyid dalam satu grup.

     “Kami mengirimkan dua kandidat lomba menyanyi solo selain Sri Puspita yaitu Hayatu Suraya. Semuanya memiliki bakat yang bagus dalam menyanyi, apabila diberikan pelatihan yang baik tentu potensi ini dapat lebih berkembang lagi,” jelasnya.

     Juniansyah berpesan bagi siswa yang belum meraih juara untuk terus semangat dan jangan pantang menyerah karena juara itu adalah bonus dari sebuah perlombaan. “Yang dilatih dan dilihat adalah proses dan usaha. Jangan berkecil hati dan pantang menyerah. Semua anak adalah berbakat, jadi jangan rendah diri atas potensi yang dimiliki,” imbuhnya.

Penulis                     :    Yuan

Foto                          :    Yuan

Editor/Redaktur    :   Fauzan

https://kalsel.kemenag.go.id/berita/571990/Siswa-dan-Siswi-MTsN-4-HSU-Rai

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *